Masyarakat di Desa Borobudur dikenal berlahan sempit. Keberadaan obyek wisata Candi Borobudur membuat masyarakat Desa Borobudur memiliki matapencaharian beragam di bidang non pertanian.
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik sosial ekonomi masyarakat Desa Borobudur, karakteristik pengunjung di obyek wisata Candi Borobudur, dan melihat berbagai strategi pemanfaatan kesempatan kerja yang dilakukan masyarakat Desa Borobudur dalan meningkatkan pendapatan mereka. Untuk memperoleh data, digunakan metode deskriptif kualitatif dan dianalisis secara kualitatif dalam bentuk uraian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa obyek wisata Candi Borobudur merupakan alternatif untuk meningkatkan pendapatan rumah tangga. Kesempatan kerja yang tersedia cukup banyak, dan berbagai strategi dilakukan oleh penduduk desa setempat. Berbagai strategi tersebut adalah: 1). diversifikasi pekerjaan, 2). pemanfaatan anggota rumah tangga sebagai tenaga kerja dan 3). pemanfaatan jaringan sosial.
Keadaan karakteristik sosial ekonomi penduduk setempat dan keterbatasan kesempatan kerja akibat penduduk dari luar yang ikut ambil rejeki di kawasan obyek wisata Candi Borobudur merupakan faktor yang mempengaruhi masyarakat Desa Borobudur dalam menentukan tindakan strategis yang mereka lakukan.