ABSTRAKPada studi ini dilakukan evaluasi daerah prospek penyebaran hidrokarbon
menggunakan metode dekomposisi spektral CWT dan inversi Seismik yang
diintegrasikan untuk mendelineasi daerah prospek hidrokarbon. Studi kasus
dilakukan pada daerah prospek ”XYZ” cekungan Sumatra Selatan dengan target
reservoir formasi Baturaja dengan kedalaman 400m - 1650 m. Studi ini
menggunakan data Seismik 2D dan dua data sumuran (sumur B dan sumur C). Dari
data Log sumuran yang tersedia, sumur B menunjukkan kosong (dry) namun pada
formasi Baturaja terlihat Oil Show pada kedalaman 1500 m – 1600 m. Sedangkan
sumur C menunjukkan kosong dan memperlihatkan bahwa formasi Baturaja tidak
berkembang dengan baik. Hasil studi menunjukkan bahwa metode spektral
dekomposisi CWT mampu memperlihatkan konsistensi anomali hidrokarbon pada
frekuensi rendah hanya pada sumur B. Hal ini sejalan dengan dugaan adanya
keberadaan hidrokarbon pada sumur B. Lebih lanjut hasil metode inversi
memperlihatkan kemenerusan reservoir formasi Baturaja ke arah barat laut pada
daerah studi. Nilai acoustic impedance formasi Baturaja berada pada kisaran 9000 –
11000 m/s * gr/cc. Hasil integrasi inversi Seismik dan analisa dekomposisi spektral
memberikan gambaran zona prospek penyebaran hidrokarbon.
ABSTRACTThis study evaluates the hydrocarbon prospect area deployment using CWT spectral
decomposition method and the integrated Seismic inversion to delineate areas of
hydrocarbon prospects. Case studies conducted in the South Sumatra basin “XYZ”
prospect area with the target Baturaja Formation with a depth of 400 m - 1650 m.
This study uses 2D Seismic and two data wells (well B and well C). From available
well log data, well B shows empty (dry) but indicate oil show on the Baturaja
formation at a depth of 1500 m - 1600 m, whereas well C shows empty wells and
show Baturaja formations not developed well. The study results showed that the
method of spectral decomposition CWT is able to demonstrate the consistency of
anomalous hydrocarbons at low frequencies only in well B. This is consistent with
the allegations of the presence of hydrocarbons in the well B. Further results
Inversion method shows Baturaja reservoir formations continuity to the northwest in
the study area. Baturaja formations acoustic impedance values in the range of 9000 –
11000 m/s*gr/cc. The result of the integration of Seismic Inversion and spectral
decomposition analysis give an overview of deployment of hydrocarbon zone
prospects.