ABSTRAKPenelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem pemolesan terhadap perubahan warna Nano-ionomer. Nano-ionomer dibagi menjadi empat kelompok; dipoles dengan Sof-LexTM XT, PoGOTM, OptraPol®, dan tidak dipoles. Seluruh spesimen direndam dalam larutan kopi selama tujuh hari. Perubahan warna dinilai dengan sistem CIELAB. Hasil dianalisis dengan uji One Way Anova dan Paired
Samples T Test. Nilai L* mengalami penurunan yang signifikan (p < 0,05) setelah dilakukan pemolesan. OptraPol® mengalami perubahan warna terkecil. Setelah perendaman, terjadi perubahan nilai L*, a*, dan b* yang signifikan (p < 0,05) pada seluruh kelompok. OptraPol® mengalami perubahan warna terkecil namun tidak berbeda bermakna terhadap PoGOTM dan tidak dipoles.
ABSTRACTThe aim of this study was to assess the influence of polishing systems on color change of Nano-ionomer. Specimens were divided into four groups; polished with Sof-LexTM XT, PoGOTM, OptraPol® and unpolished. Color values were evaluated using CIELAB system. Data were analyzed using One Way Anova and Paired Samples T Test. L* values were significantly lowered (p < 0,05) after polishing procedures. OptraPol® showed the least colour change. After immersion, there
were significant changes in L*, a* and b* values (p < 0,05) in all groups.
OptraPol® showed the littlest colour change but it was not statistically significant compared to PoGOTM and unpolished.