Wisata Pilgrim merupakan salah satu jenis pariwisata yang dikaitkan dengan agama, sejarah, adat istiadat dan kepercayaan umat atau kelompok dalam masyarakat yang banyak dilakukan oleh perorangan atau rombongan ke tempat-tempat suci, ke makam-makam orang besar atau pemimpin yang diagungkan, ke bukit atau gunung yang dianggap keramat, tempat pemakaman tokoh atau pemimpin sebagai manusia ajaib penuh legenda. Kabupaten Demak merupakan kesultanan di masa lalu yang memiliki banyak peninggalan bersejarah. Fasilitas wisata pilgrim primer yang dikembangkan dengan tema wisata religi yaitu Masjid Agung Demak dan Makam Sunan Kalijaga. Keduanya memiliki pengaruh terhadap perubahan wilayah terbangun dan fungsi bangunan di sekitar fasilitas primer wisata yang mengarah pada kelengkapan fasilitas pariwisata. Penelitian ini bertujuan untuk menginformasikan potensi wisata pilgrim, perubahan wilayah
terbangun dan perubahan fungsi bangunan pendukung wisata pilgrim di Kabupaten Demak secara keruangan. Potensi Wisata Pilgrim dan berbagai perubahan didapatkan dari survey lapang, wawancara informan dan studi literatur.
Kemudian diberikan penilian terhadap potensi dan fasilitas yang ada sehingga akan memberikan daya dukung wilayah terbangun wisata pilgrim. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian adalah metode analisis deskriptif dengan
pendekatan keruangan. Hasil dari penelitian ini adalah perubahan wilayah terbangun dan fungsi bangunan pendukung potensi wisata pilgrim di Kabupaten Demak masih rendah. Hal ini dikarenakan rencana pariwisata pemerintah belum
mengarah pada pengembangan wisata pilgrim tetapi pada agrowisata dan kolaborasi beberapa macam pariwisata, persepsi akan wisata pilgrim pun belum dikenali oleh masyarakat dan pemerintah setempat.
Pilgrim Tourism is one type of tourism that is associated with religion , history, customs and beliefs people or groups in a society that is mostly done by anindividual or group to the holy places, to the tombs of the great or exalted leader, to a hill or mountain is considered sacred , burial place as the leader of a humanfigure or a full magical legend. Demak is a sultanate in the past that has a lot of historical relics. Primary pilgrim tourist facilities developed under the theme ofreligious tourism, namely Demak Great Mosque and the Tomb of Sunan Kalidjaga. Both have an influence on changes in pave surface and function of the buildings around the primary facilities that lead to the complete of tourismfacilities. This study aims to inform the pilgrim tourism potential, changes in the pave surface and change the function of the building support pilgrim tourism in Demak with spatial point of view. Pilgrim Tourism Potential and various changes obtained from field survey, informant interviews and literature studies. Then given scoring of the potential and existing facilities that will provide the carrying capacity of the pave surface and building function support pilgrim tourism. The method of analysis used in the study is descriptive analysis method with spatial approach. The results of this study are changes in pave surface and building function support pilgrim tourism potential in Demak still low. This is because the government's tourism plan has not led to the development of pilgrim tourism but the collaboration of several kinds of agro tourism, pilgrim tourism perception is not yet recognized by the community and local government.