ABSTRAKKaru dan katim dalam MPKP Jiwa adalah manajer lini pertama yang berhubungan
langsung dengan pasien. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan
kemampuan karu dan katim dalam penerapan MPKP Jiwa dengan basil asuhan
keperawatan pada pasien halusinasi. Desain penelitian menggunakan cross
sectional. Pengumpulan data dengan kuesioner dan wawancara. Analisis data
dengan korelasi Pearson. Responden terdiri dari 18 orang karu dan katim, 35
orang pasien halusinasi dan 15 orang keluarga. Hasil penelitian diperoleh
hubungan yang signiflkan antara kemampuan karu dan katim dalam pendekatan
manajemen dan asuhan keperawatan dengan tanda dan gejala pasien (p<0,05).
Kemampuan karu dan katim dalam asuhan keperawatan berhubungan signiflkan
dengan peningkatan kemampuan pasien (p<0,05). Hasil penelitian
direkomendasikan sebagai dasar untuk melanjutkan MPKP Jiwa.
ABSTRACTNurse unit manager and team leader, in PNPM are the first line managers who
deal directly with patients. The aim of the study was to determine the relation of
the ability of the nurse unit manager and team leader in implementing PNPM with
nursing care outcomes of patient with hallucinations. Design of the research was
used cross-sectional. The collection of data by questionnaires and interviews. Data
were analyzed using Pearson's correlation. Respondents consisted of 18 nurse unit
manager and team leader, 35 patients with hallucinations and 15 families. The
result showed the ability of the nurse unit manager and team leader in
management approach and patient care delivery relation significantly with signs
and symptoms of the patients (p<0.05). The ability of the nurse unit manager and
team leader in patient care delivery relation significantly with increase in the
ability of patients (p<0.05). Results of the study is recommended as a basis for
improving the PNPM.