ABSTRAKTingginya angka penolakan pasien di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat yang
mencapai 300-400 pasien per tahun tidak sejalan dengan angka kinerja rumah
sakit pada tahun 2013. Penelitian bertujuan menggambarkan cetak biru pelayanan
pasien dalam mendapatkan pelayanan rawat inap dan menemukan titik potensi
perbaikan dengan pengamatan pada lima unit pelayanan yang terlibat. Penelitian
ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik penelitian operasional. Hasil
penelitian yaitu diperolehnya desain cetak biru pelayanan pasien untuk pasien
rawat jalan atau instalasi gawat darurat yang memerlukan rawat inap, dan
penolakan pasien dapat dikurangi dengan menetapkan penggunaan instrumen
PANSS-EC untuk menilai status pasien.
ABSTRACTThe in-patient refusal number in West Java Province Psychiatric Hospital reach
300-400 patient per year, doesn’t go along with the hospital achievement number
in 2013. This research is aim at describing a Service-Blueprints for patient to
receive hospitalization services and investigate potential points for improvement
with various observations on five service units that are involve. This research is a
qualitative research with operational research technique. The results are a set of
service-blueprints design for outpatients or emergency patients, who needed
hospitalization, and establishing the use of PANSS-EC instrument as a tool for
determining the patient status can significantly lower patient refusal.