Penelitian ini merupakan penelitian pendahuluan untuk melihat kemungkinan pengembangan Skala CES-D Revisi yang telah diadaptasi ke dalam bahasa Indonesia. Skala ini merupakan alat deteksi dini (first screening) gejala depresi. Subyek yang diikutsertakan dalam penelitian adalah subyek dari masyarakat umum berumur 20-40 tahun di Jakarta (N-137). Uji validitas yang dipakai adalah uji validitęs kriteria dengan menggunakan BDI. Hasil uji analisis data menunjukkan Skala CES-D Revisi memiliki koefisien alpha Cronbach sebesar 0.779. Koefisien korelasi item-total terkoreksi bergerak antara 0.046-0.546. Beberapa butir pernyataan tampak kurang sensitif mengukur gejala depresi sehingga menyebabkan koefisien alpha dan koefisien korelasi item-total menjadi rendah. Koefisien korelasi antara CES-D Revisi dengan BDI sebesar 0.54 (p<0.01). Selain itu, pengujian dengan t-test menunjukkan ada perbedaan skor CES-D Revisi yang signifikan (p<0.01) antara kelompok individu yang hampir tidak menunjukkan adanya tanda-tanda depresi dengan kelompok individu dengan derajat depresi berat pada BDI. Kelompok individu dengan derajat depresi berat akan memiliki skor CES-D Revisi yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok individu yang hampir tidak menunjukkan adanya tanda-tanda depresi. Skala CES-D Revisi dapat dikembangkan lebih lanjut untuk digunakan sebagai alat ukur deteksi dini gejala depresi di Indonesia.