ABSTRAKSkripsi ini membahas tentang pengembangan sistem informasi manajemen
penyimpanan embryo freezing di salah satu Klinik Ferilitas di Jakarta. Embryo
freezing merupakan salah satu pelayanan di klinik fertilitas, dimana embrio sisa
program bayi tabung dibekukan agar dapat dipakai suatu saat jika diperlukan.
Agar pelaksanaan pelayanan penyimpanan embryo freezing dapat berjalan secara
efektif dan efisien, diperlukan sistem informasi yang dapat mengintegrasikan data
embryo freezing dari laboratorium dengan data untuk keperluan pembayaran
administrasi. Tersedianya basis data yang terintegrasi ini diharapkan mampu
memaksimalkan pelayanan penyimpanan embryo freezing. Telah dihasilkan
Sistem Informasi Manajemen Penyimpanan Embryo Freezing di Klinik Fertilitas
Jakarta mempermudah dalam penginputan, perhitungan, dan pengolahan data,
serta menghasilkan informasi yang akurat, lengkap dan cepat terkait pelayanan
penyimpanan embryo freezing sehingga mempermudah kegiatan pelaporan yang
dapat digunakan sebagai dasar pembuatan kebijakan sekaligus sebagai usulan
standarisai pengelolaan data di Klinik Fertilitas di Indonesia.
ABSTRACTThis thesis discusses the development of management information systems
embryo freezing storage in one Ferilitas Clinic in Jakarta. Embryo freezing is one
of the services at fertility clinics, where the leftover IVF embryos frozen to be
used at any time if necessary. In order for the implementation of embryo freezing
storage services can be run effectively and efficiently, it is necessary that
information systems can integrate data from laboratory freezing embryos with
administrative data for payment purposes . The availability of an integrated data
base is expected to maximize the storage of embryo freezing services.
Management Information Systems has produced Embryo Freezing Storage in
Jakarta Fertility Clinic simplify the input, computation , and data processing , and
produce information that is accurate, complete and rapid embryo freezing storage
related services that facilitate the reporting of activities that can be used as a basis
for policy making as well as proposals standarisai Fertility Clinic data
management in Indonesia .