ABSTRAKPerawatan ibu pada masa post partum dititikberatkan pada manajemen laktasi. Berbagai
faktor dapat mempengaruhi perawat dalam pelaksanaan manajemen laktasi. Tujuan
penelitian ini adalah menganalisis berbagai faktor yang dapat mempengaruhi perawat
dalam pelaksanaan manajemen laktasi di ruang post partum di beberapa Rumah Sakit
wilayah Jawa Tengah. Desain yang digunakan cross sectional study. Data di analisis
dengan Chi Square, dan regresi logistik. Hasil analisis faktor ditemukan hubungan
signifikan antara motivasi kerja perawat (p=0,00) dan dukungan RS terhadap
pelaksanaan manajemen laktasi yang dirasakan perawat (p=0,00) dengan pelaksanaan
manajemen laktasi. Dukungan RS merupakan faktor yang paling berpengaruh
(OR=11,11). Dukungan RS antara lain mengupayakan adanya standard prosedur
operasional terkait diskripsi pelaksanaannya, pengawasan dan evaluasi, penyediaan
fasilitas berupa ruangan yang nyaman, media untuk pendidikan kesehatan ibu menyusui,
pemberian kesempatan untuk meningkatkan pengetahuan dan pendidikan berkelanjutan
baik formal maupun informal agar pelaksanaan manajemen laktasi dapat dijalankan
secara maksimal.
Abstract Maternal nursing care during post partum period is emphasized on Breastfeeding
management. Various factors may affect nurses in implementing breastfeeding
management. The purpose of this study was to analyze the various factors that might
affect nurses in implementing breastfeeding management in the postpartum unit of some
hospitals in Central Java. The design was cross sectional study. The data were analyzed
using Chi Square, and logistic regression. The result of factors analyzes showed a
significant correlation between the nurse?s working motivation (p=0,00) and the hospital
supports toward breastfeeding management felt by nurses (p=0,00) and the
implementation of breastfeeding management. Hospital supports were the most
influencing factor (OR=11,11). Hospital supports toward breastfeeding management
include the effort to set a standard operating procedure related to the description of its
implementation, monitoring and evaluation, facility provision including a comfortable
room, media for breastfeeding health education, opportunity provision to increase
knowledge and sustainable formal and informal education to assure that breastfeeding
management can be performed maximally.