ABSTRAKKemajuan teknologi dan informasi, waktu luang yang tidak digunakan dengan baik, dan karakteristik peran keluarga dapat mempengaruhi remaja berperilaku. Tujuan penelitian mengetahui hubungan paparan media, penggunaan waktu luang, peran keluarga dengan perilaku kenakalan pada agregat remaja di SMA Negeri Kabupaten Sleman. Penelitian kuantitatif, dengan pendekatan cross sectional, pada 192 responden.
Hasil penelitian menunjukan hubungan paparan media televisi, media internet, media cetak, penggunaan waktu luang, contoh peran keluarga dengan nilai P<0,05. Faktor dominan berhubungan dengan perilaku kenakalan remaja adalah paparan media internet.
Kesimpulanya perilaku kenakalan menurun dengan berkurangnya paparan media internet. Saran kepada puskesmas untuk mengembangkan pelayanan kesehatan peduli remaja.
ABSTRACTIncreasing technology and information, leisure is not used properly, and family roles can influence adolescent behavior. Purpose of the study determines the relationship of media exposure, use of leisure time, the role of the family with the behavior of juvenile delinquency in Sleman. This research is quantitative, cross sectional with 192 respondents, an alpha value of <0.05.The results showed significant relationships between exposure to television, internet media, print media, use of leisure time, family role models with a value of P <0.05. Dominant factor associated with the behavior of juvenile delinquency is the internet media exposure.Qonclution: delinquency behavior decreased with reduced exposure to the internet media. Advice to health centers to develop adolescent health care