ABSTRAKTesis ini menganalisis Hasil Pemeriksaan Pajak Tahun 2008-2011 untuk
menentukan pola profil Wajib Pajak Badan yang potensial di Kantor Pelayanan
Pajak Pratama Jakarta Palmerah. Penelitian ini menggunakan metode statistik
deskriptif, dimana terhadap data-data yang diperoleh kemudian diolah dan
disajikan dalam tabel-tabel. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa pola Wajib
Pajak Badan Potensial hasil pemeriksaan yang terbentuk cenderung mengikuti
pola Wajib Pajak berdasarkan besarnya penerimaan pajak per sektor usaha. Sektor
usaha yang potensial tersebut diantaranya adalah Pertambangan dan Penggalian
(Kode KLU : 10 sd.14) serta Real Estat; Persewaan; Jasa Perusahaan (Kode KLU
: 70 sd. 74). Selain itu juga ditemukan bahwa guna mengoptimalkan penerimaan
dari pemeriksaan pajak sebaiknya lebih mengedapankan penerapan kebijakan
pemeriksaan khusus bagi Wajib Pajak Badan karena cenderung menghasilkan
penerimaaan pajak cukup besar.
AbstractThis thesis analyzing tax audit result for 2008-2011 to determine profile model
of potential corporate tax payer at Palmerah Tax Service Office. This research
using statistic descriptive method, in which the obtained data was proceeded and
presented in tabulair models. From this research, had been find that profile
model from corporate tax payer examination result tends to follow tax payer
model based on tax revenue per business sector. The potential business are
mining and excavation sector (KLU Code :10-14) and real estate; office rental;
corporate services sector (KLU Code : 70-74). Additionally, it?s also find that in
order to optimize revenue from government tax audit should be more forward
using special tax audit criteria for corporate tax payer because it tends produce
large enough tax revenue.