Dalam pemahaman eksistensialisme, manusia diandaikan memiliki kebebasan. Kebebasan tersebut berada dalam perimeter faktitisitasnya sebagai manusia. Dalam memahami kebebasan eksistensial, manusia seringkali menganggap bahwa, kebebasan tersebut adalah kebebasan yang tidak mengandaikan tanggung jawab apapun. Dalam konsep Eksistensialisme Naturalistik yang ditawarkan dalam tesis ini, manusia dipahami dalam kealamiahannya namun ia tetap bisa eksis, dalam kebebasan proyeksi eksistensinya. Eksistensi manusia secara naturalistik, merupakan jawaban terbaik yang tersedia dalam kaitannya dengan kemanusiaan.
In existentialism understanding, human is considered to have freedom. That freedom is in the perimeter of her facticity as humanbeings. In order to understand the existential freedom, people often thinks that it has no relation with what so called responsibility. In this proposal of Naturalistic Existentialism concept,human being is understood through their human nature, but still they can exist, in their existence projective freedom. The existentialim through the naturalistic perspective is the best available answer to corelate the existentialism with humanism.