ABSTRAKSifat- udara sebagai campuran mempunyai peranan yang sangat penting
dalam perancangan sistem tata udara, dimana sifat-sifat udara berbeda disetiap
tempat. Pada perancangan sistem pengkondisian udara, data temperatur dan
kelembaban antara perencana yang satu dengan perencana yang lain mempunyai
referensi yang berbeda, sehingga penentuan kondisi nyaman berbeda pula.
Untuk itu perlu dilakukan pengkajian sifat-sifat udara untuk daerah Jakarta.
Data tersebut diperoleh dari Kantor Pengkajian Perkotaan dan Lingkungan
(KPPL), Ji. Casablanca Kav-1, Jakarta, dari tahun 1995 - 1997.
Metode yang dipakai dalam analisa data ini adalah metode Bin, dimana
rentang suhu minimum ke maksimum yang teijadi dibagi dalam selang suhu
tertentu. Dari basil analisa diperoleh keadaan nyaman yaitu dalam daerah
temperatur 20.5 ° C - 27 ° C dan kelembaban 4,2 gr uap air/kg udara kering - 12 gr
uap air/kg udara kering.
Keadaan udara yang banyak terjadi yaitu pada no Bin 27 yaitu pada daerah
24° C - 26° C dan kelembaban 16 gr uap air/kg udara kering - 18 gr uap air/kg
udara kering sebanyak 2210 jam pada tahun 1996