Penelitian ini mengenai proses perkembangan gereja-gereja di Depok pada tahun 1948-1981, ditujukan untuk melengkapi penulisan sejarah daerah Depok dengan memfokuskan pada perkembangan lembaga gereja dalam kurun 1948 - 1981. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode sejarah dengan empat tahapan yaitu heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Dalam penelitian selain menggunakan sumber arsip dan tertulis juga menggunakan sumber lisan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa daerah wilayah layanan Depok telah berkembang dalam kegiatan pengabaran Injil. Hal tersebut terkait pada beberapa faktor yaitu kebijakan pemerintah, usaha yang sinergis antara jemaat di Depok dengan gereja induknya dan suasana beragama yang kondusif yang telah tercipta antar sesama umat beragama.