Tujuan: Mendapatkan gambaran kadar 1L-6 scrum dan sekret serviks pada kasus infertilitas yang terbukti mengalami Penyakit Radang Panggul (PRP) dan bukan Penyakit Radang PangguI.
Rancangan penelitian: Penelitian ini bersifat deskriptif dan dilakukan secara potong Iintang. Sebanyak 20 wanita infertilitas tersangka PRP subklinik dilakukan pengambilan darah dan sekret servikat untuk diperiksa kadar IL-6 serum maupun sekret serviks serta dilakukan biopsi endometrium untuk rnenegakkan ada tidaknya PRP sesuai dengan kriteria Kiviat.
Hasil: Rerata kadar 1L-6 serum pada Wanita yang terbukti PRP tidak menunjukkan perbedaan dengan yang tidak terbukti PRP (Rerata 2,56 vs 2,47 pg/ml; median 1,90 vs 1,95 pg/ml; minimum 0,80 vs 0,73 pg/ml; maksimum 10,65 vs 4,87 pg/ml dengan p=0,74). Sedangkan rerata kadar IL-6 sekret serviks pada wanita yang terbukti PRP lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak terbukti PRP (Rerata (SD) 1275,8 (1073,9) vs 330,7 (173,2) pg/ml ; kisaran 85,86 - 3928,86 vs 120,28 - 520,82 pg/ml dengan p=0,0 16).
Kesimpulan: Rerata kadar 1L-6 sekret serviks pada wanita dengan PRP Iebih tinggi dibandingkan pada wanita tanpa PRP. Sedangkan rerata kadar IL-6 serum pada wanita dengan PRP dan tanpa PRP tidak menunjukkan perbedaan.